Omicron, Teror Diam Yang Bayangi Warga Benuar Eropa dan Amerika saat Libur Natal dan Tahun Baru

- 20 Desember 2021, 13:08 WIB
Ancaman virus corona varian Omicron membayangi liburan Natal di Eropa dan AS.
Ancaman virus corona varian Omicron membayangi liburan Natal di Eropa dan AS. /Reuters

KABARKEI.COM - Pemerintah Kerajaan Belanda sudah menyatakan lockdown semasa Natal dan Tahun Baru demi mengatasi penyebaran cepat Covid-19 varian Omicron. 

Kebijakan seperti ini bisa saja diikuti berbagai negara lain di belanatar benua Eropa dan Amerika Serikat.

Di Amerika Serikat, penasehat kesehatan Gedung Putih, Anthony Fauci, meminta warga yang ingin mengunjungi rumah keluarga agar mendapatkan vaksin booster Covid-19 lebih dulu dan diimbau selalu mengenakan masker di area publik.

Baca Juga: Penyebaran Virus Varian Omicron kian Cepat, WHO Himbau Tetap Prokes Saat Liburan.

Fauci katakan Omicron 'mengamuk di seluruh dunia', perjalanan mengunjungi keluarga disebut meningkatkan risiko infeksi Covid-19 bahkan di antara orang-orang yang sudah divaksin. Sejak awal bulan ini kasus Covid-19 di AS sudah meningkat 50 persen.

Pusat kota-kota di Belanda kini telah sepi setelah penerapan lockdown oleh Perdana Menteri Mark Rutte. 

Hal ini tentunya sudah tentu meresahkan warga yang rencana membuat Natal menjadi kacau.

Baca Juga: Menang 4:1 dari Malaysia, Indonesia Siap Bertemu Singapura

Saat lockdown semua toko non-esensial wajib tutup, termasuk restoran, pangkas rambut, museum, dan tempat publik lainnya mulai 20 Desember hingga 14 Januari 2022.

Halaman:

Editor: Mario Marlon

Sumber: Reuters


Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x