Network
KABAR KEI - Tindakan agresif Korea Utara yang menembakkan rudal balistik di langit Jepang ditanggapi serius oleh pemerintah kekaisaran Jepang.
Hal tersebut kemudian sangat direspon oleh menteri pertahanan yasukazu Hamada atas tindakan mengganggu keamanan nasional di negara Jepang.
Dia suka suha Mada mengatakan bahwa Jepang tidak akan mengesampingkan opsi apapun bahkan dengan tindakan menyerang balik ke Korea Utara.
Baca Juga: Korea Utara Tembak Rudal Lintasi Jepang, Kegeraman Dua Negara Ini Makin Panas!
Disclaimer artikel ini sebelumnya telah tayang di pikiran rakyat dengan judul link " https://www.pikiran-rakyat.com/internasional/pr-015622454/diserang-rudal-korea-utara-jepang-berencana-serang-balik-mereka-telah-mengancam-keamanan-dunia.
"Mengingat situasi ini, kami akan terus memeriksa semua opsi - termasuk apa yang disebut 'kemampuan serangan balik' dan tidak mengesampingkan apa pun karena kami terus bekerja untuk secara fundamental memperkuat kemampuan pertahanan kami," kata Hamada, Selasa 4 Oktober 2022.
Korea Utara menembakkan rudal balistik ke Jepang hari ini, Selasa 4 Oktober 2022.
Baca Juga: Asem Asem Dagin, Menu Yang Satu Ini Spesial Keluarga, Simak Resep dan Cara Memasaknya!
Menurut Kementerian Pertahanan Jepang, rudal tersebut melewati Jepang dan menuju Samudra Pasifik pada pukul 07.22 waktu setempat.
Jepang mengatakan rudal tersebut jatuh di luar zona ekonomi eksklusifnya, yang membentang 200 mil laut dari pantainya.
Pemerintah Jepang pun membunyikan peringatan kepada warganya di dua prefektur, yakni prefektur Aomori dan Hokkaido untuk mencari perlindungan.
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Menu Istimewah dan Enak Ayam Bakar Pedas Manis!
"Serangkaian tindakan Korea Utara, termasuk peluncuran rudal balistiknya yang berulang, mengancam perdamaian dan keamanan Jepang, kawasan, dan komunitas internasional, dan menimbulkan tantangan serius bagi seluruh komunitas internasional, termasuk Jepang," kata juru bicara pemerintah Jepang, Hirokazu. Matsuno, kata dalam konferensi pers singkat, dikutip dari Reuters.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menyebut tindakan Korea Utara sangat barbar. Pihaknya masih akan melakukan investigasi mengenai informasi rudal tersebut.
Terakhir kali rudal Korea Utara terbang di atas Jepang adalah pada 15 September 2017, ketika negara itu meluncurkan rudal balistik jarak menengah Hwasong-12.
Baca Juga: Ikan Bakar, Simak Resep dan Cara Dalam Membuat Menu Masakan Enak Yang Cocok Untuk Anda!
Rudal itu terbang 2.300 mil, menabrak perairan 1.370 mil timur Hokkaido, pulau utama Jepang paling utara.(Mitha Paradilla Rayadi/Pikiran Rakyat)***
Artikel Rekomendasi