Puan Pastikan Kawal APBN Agar Tetap Berjalan Sesuai Sasaran

15 April 2023, 10:27 WIB
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dengan tegas menolak APBN jadi jamian utang proyek kereta cepat /

KABAR KEI - Terkait dengan pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan tetap melakukan pemantauan.

Hal tersebut disampaikan setelah mengingat pelaksanaan APBN yang seharusnya berjalan sesuai dengan sasaran Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2023.

Diman APBN tersebut tentunya difungsikan guna meningkatkan kinerja dan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Baca Juga: Paripurna DPRD, Segini Proyeksi APBD Asmat Tahun 2023

Link penerbitan berita ini sebelumnya berjudul "Janji Ketua DPR, Pelaksanaan APBN Bakal Dievaluasi Sesuai RKP 2023"

“Realisasi anggaran hingga Triwulan I ini sudah berjalan cukup baik, namun masih terdapat beberapa catatan yang perlu menjadi perhatian Pemerintah,” tutur Puan dalam penutupan Masa Persidangan IV Tahun Sidang 2022-2023, Kamis 13 April 2023.

Berdasarkan pada asas cepat, tepat, dan efektif, Politisi Fraksi PDI-Perjuangan itu mengatakan APBN tahun ini juga harus dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian, waspada, dan antisipatif. 

Baca Juga: Makin Menegangkan, Simak Link Nonton Streaming Drama Korea Blind Sub Indonesia Episode 13, Simak yuk!

Tidak hanya itu, terangnya, pemantauan dan evaluasi APBN dinilai harus responsif terhadap berbagai dinamika yang berpotensi menimbulkan gejolak terhadap perekonomian.

“DPR RI melalui Alat Kelengkapan Dewan juga terus memastikan dan mengingatkan Pemerintah agar capaian program yang dilaksanakan tidak hanya berorientasi pada realisasi serapan anggaran, melainkan juga manfaat yang langsung dirasakan oleh rakyat,” ujarnya.

Di sisi lain, Puan mengungkapkan bahwa DPR melalui Alat Kelengkapan Dewan (AKD) juga telah melakukan berbagai rapat, khususnya terhadap isu-isu yang cukup menjadi sorotan.

Baca Juga: 33 Anggota Panwascam Kabupaten Maluku Tenggara dilantik, Jaga Kualitas Demokrasi Dengan Fangnanan

“Seperti stabilisasi harga dan distribusi kebutuhan bahan pokok serta kesiapan menghadapi arus mudik lebaran, permasalahan pakaian bekas impor (thrifting), dan peningkatan produksi serta produktivitas komoditas pertanian,” katanya.(Oktaviani/Pikiran-rakyat.com).***

Editor: Mario Marlon Lefubun

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler