Network
KABAR KEI- Banyak masyarakat serta Wisatawan Mancanegara mengeluh terkait kebijakan pemerintah yang menaikan harga tiket masuk ke kawasan wisata Pulau Pasar dan Pulau Komodo di Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi Rp 3,75 juta.
“Kami baru saja tiba dan mau ke Pulau Rinca karena terlalu mahal ke Pulau Komodo. Itulah sebabnya banyak teman ingin datang kesini tidak bisa karena terlalu mahal,” kata Pierre salah satu wisatawan asal Prancis, dilansir KABAR KEI Pikiran-rakyat.com dari Antara.
Tak hanya wisatawan yang berkomentar, bahkan mantan menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti memberikan tanggapannya melalui akun Twitter pribadinya.
“Dear Pak Sandi, why again such ignorance decision taking place again? (Pak Sandi yang terhormat, kenapa keputusan egois ini terjadi lagi?),” ujarnya dilansir KABAR KEI. Pikiran-rakyat.com dari akun Twitter @susipudjiastuti.
Baca Juga: Absen Di Ultah Anak Tasya Farasya, Mama Ala Enggan Terima Klarifikasi Tasyi Athasyia
Menanggapi hal itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan rencana kenaikan harga tiket masuk ke Taman Nasional Komodo (TNK) hanya untuk Pulau Komodo dan Pulau Padar.
“Untuk masyarakat yang ingin melihat komodo disediakan kawasan Pulau Rinca, yang tidak ada kenaikan harga sama sekali,” ujar Sandi, dilansir dari unggahan video di Twitter @sandiuno.
Disclaimer dari PIKIRAN RAKYAT "Tiket Pulau Komodo Naik Jadi Rp3,75 Juta, Susi Pudjiastuti Bilang Begini"
Menparekaraf menjelaskan bahwa konservasi ini penting guna menjaga kelestarian lingkungan dan populasi komodo di Taman Nasional Komodo.
Artikel Rekomendasi